08 Juni 2019

Sekilas Tentang IELTS - International English Language Testing System


Istilah IELTS tentu saja sudah tidak asing di telinga, terutama di kalangan pencari beasiswa. Ya, seperti TOEFL, nilai IELTS sering menjadi salah satu syarat utama apabila kita hendak mendaftar program beasiswa, utamanya ke mancanegara. Dalam artikel singkat ini kita akan membahas sekilas mengenai IELTS agar mendapat gambaran yang lebih komprehensif.


Apa itu IELTS?
IELTS adalah kependekan dari International English Language Testing System. Dari namanya kita pasti bisa menebak bahwa IELTS adalah semacam tes Bahasa Inggris yang sifatnya internasional. Tidak salah, IELTS memang sebuah sistem pengujian kemampuan berbahasa Inggris seseorang, utamanya yang berasal dari negara-negara yang tidak menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa sehari-hari (non English speaking countries) seperti negara kita ini.
Nilai IELTS menjadi bukti sampai tingkatan mana kemampuan berbahasa Inggris pemiliknya. Ini bisa digunakan sebagai tolok ukur apakah yang bersangkutan memenuhi kriteria untuk mendaftar kuliah atau untuk persyaratan bekerja di luar negeri yang berbahasa Inggris.
Nilai IELTS atau bukti kemampuan berbahasa Inggris ini pada umumnya berlaku selama kurun waktu dua tahun. Setelah dua tahun sejak tanggal tes, nilai IELTS tidak berlaku lagi.

Sejarah dan Latar Belakang IELTS
IELTS pertama kali dilaksanakan ditahun 1980 oleh Cambridge English Language Assessment dan The British Council. Ketika itu masih bernama ELTS (English Language Testing System) tanpa tambahan kata "International". Tujuan dari ELTS ini untuk mengikuti perkembangan sistem pengajaran Bahasa Inggris yang lebih komunikatif serta Bahasa Inggris untuk keperluan khusus.
Pada dekade 1980'an pengikut tes ini sangat sedikit dan kurang menjangkau khalayak internasional. Kemudian International Development Program of Australian Universities and Colleges (IDP) ikut bergabung dan format ELTS mulai disempurnakan dan pada tahun 1989 lahirlah IELTS dengan tiga lembaga penyelenggara Cambridge English Language Assessment, The British Council dan IDP: IELTS Australia. Dalam perjalananannya IELTS mengalami beberapa perubahan dan penyempurnaan format dan materi sampai menjadi yang kita kenal sekarang ini.

Jenis dan Metode IELTS
Ada dua jenis IELTS yaitu IELTS Academic dan IELTS General Training. Dari namanya kita sudah bisa menebak kira-kira apa perbedaan di antara kedua jenis tersebut; IELTS Academic digunakan untuk keperluan akademis (pendaftaran kuliah/beasiswa) sedangkan IELTS General Training digunakan untuk keperluan lainnya seperti bekerja, persyaratan imigrasi dan sebagainya. Jadi jangan keliru memilih IELTS sesuai keperluan kita. Ada empat aspek kemampuan Bahasa Inggris yang dinilai dalam IELTS (baik Academic maupun General Training) yaitu Listening, Reading. Writing, serta Speaking.
Pengujian IELTS ada dua cara yakni tertulis memakai kertas (paper based test) serta menggunakan komputer (computer based test). Tidak ada perbedaan dalam materi, tingkat kesulitan, serta sistem penilaian di antara kedua cara ini. Perbedaan hanya dalam hal cara pengujiannya saja.

Sistem penilaian IELTS
Sistem penilaian IELTS menggunakan skala 0-9 atau yang biasa disebut score bands. Nilai ini merupakan rata-rata dari nilai 4 aspek yang diuji (Listening, Reading, Writing, Speaking). Semakin tinggi nilainya, maka semakin tinggi tingkat kemampuan berbahasa Inggris seseorang. Tidak ada perbedaan sistem penilaian antara tes menggunakan kertas maupun komputer.
Nilai IELTS berlaku selama dua tahun sejak tanggal tes dilakukan.


Biaya IELTS
Biaya untuk satu kali tes IELTS (baik Academic ataupun General Training) sebesar USD 205 (sekitar Rp 2,8 - 2,9 juta tergantung kurs yang dipakai).
GRATIS Panduan IELTS
Demikian sekilas mengenai IELTS, semoga bermanfaat bagi teman-teman yang sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan kuliah di luar negeri.

Bagikan melalui:
@ BeasiswaKita 2019. Diberdayakan oleh Blogger.

Artikel Direkomendasikan

DAAD - EPOS: Beasiswa Penuh S2 di Jerman

Menuntut ilmu di Jerman menjadi impian banyak orang. Tidak mengherankan karena mutu  pendidikan di negara ini memang bagus. Bagi teman-tema...

ARSIP ARTIKEL